Tampilkan postingan dengan label aktual. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label aktual. Tampilkan semua postingan

KASATMATA.COM – Indonesia memiliki keanekaragaman kuliner, baik makanan, minuman maupun jajanan pasar. Setiap daerah memiliki karakter dan ciri khusus salah satunya jajanan tersebut yakni seblak.


Setiap daerah memiliki kreatifitas dan inovasi dalam pengelolaan makanan, terlebih lagi resep makanan dan jajanan.


Salah satu jajanan yang digemari dan memiliki rasa pedas yakni seblak. Asal makanan ini berasal dari Kota Bandung, Jawa Barat.


Seblak adalah makanan khas Indonesia yang memiliki cita rasa pedas dan gurih. Sejenis kerupuk kering dan kerupuk basah yang dimasak dengan sayuran.


Memiliki sumber protein yang tinggi karena salah satu bahannya dari telur, ayam, ataupun olahan daging sapi dengan khas bumbu rempah.


Di kota asalnya, makanan ini dapat ditemui di jalanan sehingga acapkali disebut jajanan jalan.


Makanan berbahan dasar kerupuk, kemudian diolah menjadi jajanan basah sehingga makanan ini lebih terasa gurih apabila dimakan saat panas.


Bagi yang tertarik menikmati kuliner seblak saat ini tidak hanya dijajakan di Kota Bandung, hampir disetiap kota besar menyajikan jajanan jalanan tersebut.


Jika ingin membuat jajanan seblak, berikut ini resep seblak basah yang ditulis Jantu Sukmaningtyas pakar kuliner dari Jakarta.


Resep seblak basah

Adapun resep seblak basah, berikut ini yang perlu disediakan:


Bahan-bahan

10 lembar kerupuk (saya biasa memakai kerupuk ikan homemade)
3 buah baso daging sapi
1 buah sosis sapi
1 lembar mie instan (resep asli pakai kwetiaw)
3 sdm makaroni elbow
1 butir telur
2 bonggol pokcoy atau sawi, ambil daun saja
1/2 sdt kaldu bubuk (saya kaldu jamur)
Garam, secukupnya


Bumbu halus

3 siung bawang putih
1 ruas jari kencur
2 buah cabai rawit merah (sesuai selera)
1/4 sdt merica butiran (boleh ganti bubuk)


Cara Membuat

Siapkan bahan. Haluskan bumbu halus, rebus makaroni, mie instan secara terpisah..lalu tiriskan. Potong-potong sawi atau pokcoy.


Lalu, tumis bumbu halus hingga harum. Lalu masukkan sosis dan baso sapi. Masukkan kaldu bubuk dan garam.


Selanjutnya masukan air, kemudian masukkan mie dan macaroni. Tambahkan kerupuk dan sawi. Aduk-aduk dan koreksi rasa. Terakhir masukkan telur lalu segera aduk.


Maka proses pembuatan seblak basah sudah selesai dan siap untuk disajikan dan selamat menikmati.***

Siswa MAN 2 Kota Malang Ikuti Istanbul Youth Summit 2024

KASATMATA.COM - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang mengirim 18 siswanya mengikuti Istanbul Youth Summit (IYS) 2024. Giat ini akan diikuti peserta didik dan mahasiswa dari 35 negara.


Keikutsertaan siswa MAN 2 Kota Malang menjadi begian dari program unggulan MADU MANJA (MAN Dua Menjelajah Dunia). 


Program ini didesain untuk memfasilitasi peserta didik agar mendapat wawasan global dan beragam akses studi lanjut ke luar negeri, baik melalui pertukaran pelajar atau lainnya.


"Pada Program Internasional ini, MAN 2 Kota Malang mengirim 18 peserta didik dan 1 pendamping," terang Kepala MAN 2 Kota Malang Samsudin dalam pelepasan para delegasi madrasah di Auditorium Gedung sains terpadu lantai IV, Jumat (23/2/2024).


Hadir, Kaur TU, Wakamad, Wali Kelas, Ketua P2MM, Ketua Ma’had, Ketua LDC, serta seluruh peserta IYS 2024.


Kegiatan pelepasan tersebut juga dihadiri langsung oleh Direktur dan CEO PT. Bingkai Karya Nusantara atau Bingkai karya, Rizal Rosyadi, selaku organizing bersama Youth Break The Boundaries (YBB) Foundation, Istanbul, Turki selaku penyelenggara event tahunan yang sudah diselenggarakan ke 7 kalinya tahun ini. 


Samsudin berharap program ini dapat memberi tambahan ilmu dan wawasan dunia kepada para siswa, termasuk yang terkait sejarah budaya Islam.


"Jadikan program Istanbul Youth Summit (IYS) 2024 di Istanbul Turki ini bagian mencari ilmu dan mengetahui sejarah kebudayaan dan peradaban Islam. Sehingga anak-anak dapat mengetahui budaya Islam dulu dan sekarang yang modern tetap dijaga dengan baik oleh negara Turki," pesannya.


"Jaga diri dan kedisiplinan di negara Eropa yang perbatasan dengan Asia tersebut. Tetap ingat ibadah dan jangan lupa istirahat tetap dijaga," sambungnya.


Delegasi MAN 2 Kota Malang akan terbang ke Turki pada 27 Februari 2024. Masa _rihlah ilmiah_ ini akan berlangsung selama 12 hari. Mereka akan kembali ke Indonesia pada 9 Maret 2024.


"IYS ini dapat mengasah kemampuan peserta didik kita untuk bisa berbicara di depan umum dan membentuk karakter kepemimpinan masa depan yang ideal. Di sana, mereka akan berdiskusi dengan para pelajar dari berbagai negara, membahas berbagai isu global yang terkait dengan penerapan 4 bidang SDGs yakni Health, Education, Economy, and Environment ,” jelas Ahmad Thohir Yoga selaku ketua LDC dan Pendamping delegasi MAN 2 Kota Malang selama IYS.


Menurut Mr. Yoga, IYS mempunya tujuan positif bagi pengembangan minat bakat sekaligus dapat mengasah semangat para pemimpin muda yang berbakat dari berbagai bidang. 


"IYS ini diharapkan dapat membangun karakter kepemimpinan peserta didik kita di kancah internasional, sekaligus melatih jiwa kepemimpinanya agar aktif berkontribusi membangun negeri di masa yang akan datang dan siap menjadi bagian dari masyarakat dunia” pungkasnya.


Berikut daftar 18 Peserta Didik MAN 2 Kota Malang peserta Istanbul Youth Summit (IYS) 2024 di Istanbul Turki:


1. M. Navis Abdul Rozzaq (X MANPK)

2. Muhammad Ahza (X MIPA 6)

3. Raissa Noorshicha Ridho Putri (X MIPA 5)

4. Dhiya’ Hauroul Hasanah (X MIPA 5)

5. Luna Nueva Putri Nugroho (X MIPA 6)

6. Ruddat Ilaina Rahmah (Xi MIPA 3)

7. Muhammad Lafran Zahiruddin Asfiansyah (X MIPA 5)

8. Idris Faza Bihi Makhrus Sholeh (X IPS 3)

9. Muhammad Sultan Xavier Aldiansyah (X MIPA 4)

10. Ilham Ardiansyah Tri Prasetyo (X MIPA 2)

11. Mohammad Haidar Firdaus (X MIPA 5)

12. Laksamana Delmora Dzun Nun Zadan Al Kindy (X MIPA 5)

13. Irfaan Sholahuddin Akmal (X MIPA 2)

14. Tristan Fiqri Arya Darmawan (X MIPA 2)

15. Alvie Hymaturrohmahe (X MANPK)

16. Anis Titi Rahayu (X MIPA 5)

17. Rosa Arinal Haq (X MIPA 4)

18. Nayla Almeria Kuswoyo (X Bahasa).***

Semarak Ramadhan 1445 H/2024 M SD Islam Al-Fajar Jomblang, Kota Semarang

KASATMATA.COM - Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H/2024 M, SD Islam Al-Fajar Jomblang Semarang mengadakan pawai/kirab ramadhan yang diikuti oleh semua  siswa siswi, dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 serta para guru, Jumat (08/03/2024)


Kegiatan ini dimulai dari halaman masjid At-Taqwa Jomblang, kemudian bergerak mengelilingi wilayah Kelurahan Jomblang dan mengarah ke bundaran Lapangan Cinde serta finish kembali di SD Islam Al-Fajar. 


Tampak, para siswa sangat antusias dalam kegiatan ini. Dengan mengenakan busana muslim serta membawa berbagai jenis aksesoris, mulai dari bendera merah putih, kembang manggar dan berbagai aksesoris lainnya, makin menambah suasana kirab jadi tambah meriah.


Kepala sekolah SD Islam Al-Fajar, Yuli Rahmawati, S.pd berharap, dengan adanya kegiatan ini, para siswa dan guru lebih bersemangat dalam beribadah di bulan Ramadhan dan tentu sebagai ajang syiar, mengingatkan kembali akan datangnya bulan Ramadhan kepada masyarakat, khususnya umat Islam.


“Harapanya kegiatan seperti ini, dapat menjadikan kita untuk lebih baik lagi dalam beribadah di bulan suci Ramadhan dengan kualitas ibadah yang meningkat. Mari kita berpacu menjadi pemenang di bulan penuh barokah ini,” kata Yuli Rachmawati.


Lebih lanjut Yuli mengatakan, selain itu memang kami ingin mengenalkan sekolah kita di lingkungan sekitar, sekaligus mengenalkan lingkungan pada anak-anak karena siswa siswi kami sekarang tidak hanya berasal dari lingkungan sekitar saja.

"Banyak siswa siswi SD Islam Al-Fajar  dari Kelurahan Jangli, Banteng kemudian dari Kelurahan-kelurahan lain juga ada," imbuhnya.


Koordinator lapangan sekaligus panitia kirab, Tri Lutviyono, S.pd menyampaikan, selain menyambut bulan Ramadhan, kirab ini juga dimaksudkan untuk mengajak siswa siswi menyambut puasa dengan penuh suka cita. 


“Mengajak para siswa siswi agar menyambut Ramadhan dengan senang hati dan bahagia, sekaligus untuk mengingatkan masyarakat agar mempersiapkan diri dengan baik menyambut bulan yang penuh berkah ini,” ujar Tri Lutviyono.


Dengan membawa spanduk-spanduk bertuliskan kalimat menyambut Ramadhan, peserta kirab berjalan menyusuri jalan-jalan utama wilayah Jomblang dengan diiringi Group rebana Al'Fa. 


Pihak sekolah melalui koordinator  lapangan dibantu beberapa guru dan juga masyarakat setempat memantau dan mengamankan sepanjang ruas jalan yang dilewati kirab. Tampak kegembiraan di wajah setiap siswa siswi sepanjang kirab berlangsung.*** (Lusi Maulid Ndalu)

Presden Joko Widodo/Foto: FB Presiden Joko Widodo

KASATMATA.COM - Gerakan Rakyat Selamatkan NKRI (GSRN) kembali melakukan  demonstrasi, Jumat (8/03/2024) di Gedung DPR RI. 


Aksi unjuk rasa yang merupakan bentuk perlawanan terhadap distorsi kekuasaan oleh rezim, Aksi GRSN ini akan dilakukan bada shalat Jumat mulai pkl.14.00 wib di rumah rakyat, gedung parlemen terhormat yang sejatinya penghuninya menjadi pelayan rakyat. 


Kegiatan aspirasi jalanan itu menjadi rangkaian  gelombang protes rakyat di kantor legislator setelah tanggal 1 dan 5 Maret 2024.


Massa aksi merupakan gabungan dari pelbagai lapisan masyarakat seperti tokoh dan aktifis pergerakan, mahasiswa, buruh tani nelayan, ormas dan kalangan Emak-Emak melek politik serta kalangan Gen-Z itu, terus dilakukan secara eskalatif, simultan dan akumulatif. 


Selain jumlah massa dan pilihan isu, GRSN juga terus mendorong aksi menjadi “snow ball” dan mampu melahirkan “people  power”, untuk menghentikan kedzoliman rezim yang membahayakan kehidupan rakyat, negara dan bangsa Indonesia.


Ada tiga tema atau isu yang dibawa oleh GRSN tersebut yakni turunkan harga-harga, turunkan dan adili Jokowi dan kawal proses hak angket.


Bukan sekedar protes, aksi rakyat juga menjadi bentuk perlawanan terhadap segala bentuk penyimpangan dan penyakahgunasn kekuasaan yang dilakukan pemerintahan yang dipimpin oleh Jokowi. 


Tak cukup keresahan  yang berujung pada kesengsaraan dan penderitaan rakyat, rezim dinilai juga telah membahayakan eksistensi dan keberlangsungan NKRI. 


Harga-harga kebutuhan pokok yang terus melambung, utang yang mencekik, kenaikan pajak dan BBM, serta maraknya KKN di semua aspek kehidupan menjadi bukti nyata kegagalan rezim Jokowi yang layak untuk dimakzulkan dan diadili di hadapan hukum.


Aksi GRSN diharapkan bisa menjadi kekuatan moral sekaligus supporting sistem bagi para anggota  DPR RI untuk menjalankan fungsinya mendengar, menyerap dan mewujudkan kehendak rakyat. 


Terlebih pada keberanian para  legislator itu untuk berpihak pada rakyat bukan pada oligarki dan kekuasaan tiran sesuai amanat Pancasila dan UUD 1945.***

Aplikasi Jenius

KASATMATA.COM - Topik seputar ‘generasi sandwich’ hangat diperbincangkan dalam beberapa tahun terakhir. Diperkenalkan pertama kali pada 1981 oleh Dorothy A. Miller, istilah ‘generasi sandwich’ merujuk pada kelompok orang yang memiliki peran ganda untuk merawat orang tua dan anak-anak mereka dalam waktu bersamaan, sehingga mereka memikul beban yang berat. 


Di Indonesia, berdasarkan data yang dipaparkan oleh OneShildt, penyedia layanan perencanaan keuangan, lebih dari 50% kelompok usia produktif di Indonesia per Oktober 2023 termasuk sebagai ‘generasi sandwich’. 


Mereka yang tergabung sebagai ‘generasi sandwich’ kerap menghadapi berbagai tantangan dalam mengelola keuangan; mulai dari alokasi dana darurat, mengatur cash flow, mempersiapkan dana pendidikan anak, memiliki proteksi dan investasi, mewujudkan impian dan aktivitas liburan anak, hingga mempersiapkan dana pensiun.


Memahami fenomena tersebut, Jenius, perbankan digital dari Bank BTPN, berkolaborasi dengan OneShildt memberi berbagai tips bagi ‘generasi sandwich’ dalam mengelola keuangan dengan lebih bijak demi merdeka finansial serta mewujudkan impiannya dengan cara yang berbeda.


Di bawah ini adalah beberapa tips untuk memutus rantai ‘generasi sandwich’: 


1. Atur pengeluaran secara bijak dan cerdas

Untuk mencapai financial freedom, ‘generasi sandwich’ perlu memisahkan kebutuhan dan keinginan serta mengelola anggaran terkait dengan konsisten. Prioritaskan wishlist atau tujuan sebagai panduan dalam mengarahkan pengeluaran. 


Dalam membantu ‘generasi sandwich’ mengatur cash flow, Jenius punya fitur Moneytory atau catatan harian pengeluaran untuk memantau keuangan sehari-hari secara teratur.


Setelah mengatur anggaran dan memahami kebutuhan rutin, ‘generasi sandwich’ dapat menggunakan fitur Send It dari Jenius untuk mengirim uang dengan mudah dan fleksibel. 


Jenius juga menawarkan solusi x-Card, kartu debit fisik dan digital yang bisa digunakan untuk memisahkan saldo untuk berbagai kebutuhan, agar anggaran lebih terperinci. 


Jadi, aplikasi perbankan digital Jenius dapat menjadi teman bagi ‘generasi sandwich’ dalam mengelola transaksi dan mengalokasikan dana dengan nyaman sesuai kebutuhan mereka yang kompleks.


2. Menyisihkan dana untuk tabungan

Tips berikutnya adalah menyisihkan sebagian pendapatan untuk tabungan. Dengan alokasi dana tabungan yang cermat, ‘generasi sandwich’ dapat membangun fondasi keuangan yang kukuh dan memberi rasa aman, termasuk dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan finansial yang mungkin timbul. 


Agar bisa menyisihkan sebagian dana untuk tabungan, ‘generasi sandwich’ bisa mengaktifkan otomatisasi setoran untuk tabungan setiap bulannya atau menargetkan nominal tabungan.


Memahami preferensi menabung yang berbeda setiap orangnya, Jenius menyediakan pilihan saver yang beragam. Pertama, ada Flexi Saver yang membebaskan pemilik tabungan untuk setor dan tarik uang di mana pun dan kapan pun tanpa biaya penalti. 

Kedua, nasabah dapat memilih Dream Saver sebagai tabungan yang autodebet sesuai dengan jumlah setoran dan periode yang dapat ditentukan; mulai dari bulanan, mingguan, bahkan harian. 


Ketiga, ada Maxi Saver atau deposito berjangka yang setoran, tenor, dan metode perpanjangan dapat diatur sendiri dengan bunga yang lebih maksimal hingga 5% per tahun.


3. Mengalokasikan dana untuk investasi secara cermat

Mengalokasikan sebagian dana ke dalam instrumen investasi juga penting untuk membuka peluang pertumbuhan keuangan jangka panjang. 


Langkah ini berpotensi meningkatkan nilai kekayaan menuju pencapaian tujuan finansial yang lebih besar, seperti kepemilikan rumah atau persiapan dana pensiun.


Penting untuk dicatat bahwa menempatkan seluruh dana pada satu jenis investasi bukanlah pilihan yang disarankan. ‘Generasi sandwich’ disarankan untuk memilih jenis investasi yang sesuai dengan jangka waktu tujuan mereka, apakah itu saham atau reksa dana. Dengan memanfaatkan aplikasi Jenius, ‘generasi sandwich’ dapat dengan mudah membeli produk investasi sesuai kebutuhan.


Jenius menyediakan kemudahan dalam pendaftaran, pemilihan produk, pelaksanaan transaksi, dan monitoring performa produk investasi pengguna. Dengan demikian, smart investment tidak hanya mengedepankan pertumbuhan finansial jangka panjang, tetapi juga memberikan akses yang simpel dan efisien untuk melakukan investasi melalui platform digital. 


Dengan Jenius, ‘generasi sandwich’ dapat lebih mudah mengelola wealth mereka dalam satu aplikasi yang sama untuk pengelolaan yang lebih optimal.


4. Membentuk dana darurat untuk mengantisipasi pengeluaran tak terduga

‘Generasi sandwich’ juga perlu memikirkan antisipasi kemungkinan pengeluaran tak terduga dengan membentuk dana darurat. Keberadaan dana darurat menjadi krusial karena kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Dana darurat idealnya dirancang untuk mencukupi biaya hidup selama 3-6 bulan tanpa penghasilan.


Untuk memastikan ketersediaan dana darurat, disarankan agar dana tersebut dipisahkan dari kantong keuangan yang digunakan sehari-hari, tapi masih tetap mudah diakses agar bisa dipakai sewaktu-waktu. 


Dengan begitu, kita dapat membangun perlindungan finansial yang kuat dan siap menghadapi situasi tak terduga yang mungkin timbul.


5. Berutang bijak, cerdas, dan sehat

Utang tidak selalu identik dengan beban finansial yang merugikan, tergantung cara pengelolaan dan tujuan pemakaian. Utang dapat menjadi alat untuk membangun aset atau menciptakan penghasilan. Namun, penting untuk menjaga kendali dengan memastikan cicilan tidak melebihi 35% dari penghasilan untuk memastikan kesehatan keuangan. 


Selain itu, ‘generasi sandwich’ juga disarankan untuk disiplin dalam membayar cicilan, serta cerdas dalam memanfaatkan promo dan diskon dari fitur pinjaman atau kartu kredit, tetapi tetap menjaga agar tidak melebihi batas anggaran yang telah ditetapkan.


Sebagai kartu kredit andalan para digital savvy, Kartu Kredit Jenius menawarkan kemudahan pengajuan dan aktivasi online, manajemen limit sesuai kebutuhan, perubahan cicilan dari aplikasi, kartu kredit visual otomatis, pembayaran tagihan bulanan otomatis, dan berbagai kepraktisan lainnya; termasuk bebas biaya tahunan di tahun pertama. 


Pengumpulan Yay Poin Jenius dapat dimaksimalkan dengan menggunakan Kartu Kredit Jenius untuk kebutuhan rutin yang telah dialokasikan. Apabila telah terkumpul, Yay Points Jenius dapat ditukarkan untuk saldo e-Wallet (OVO maupun GoPay), atau keperluan traveling seperti GarudaMiles, KrisFlyer Miles, maupun Traveloka Points.


6. Mengajarkan anak literasi keuangan sejak dini

Terakhir, yang tak kalah penting untuk memutus rantai ‘generasi sandwich’ adalah dengan memberikan pemahaman kepada anak maupun generasi muda mengenai pentingnya literasi keuangan menjadi langkah kunci untuk membentuk kesadaran tentang pengaturan keuangan sejak usia dini. 


Proses ini tidak hanya membantu mereka membangun kedisiplinan dalam mengelola uang tetapi juga melatih perilaku konsumtif mereka.


Dengan memberikan dasar literasi keuangan sejak dini, anak-anak dapat mengembangkan pemahaman yang kuat tentang nilai uang, manajemen keuangan, dan pentingnya menabung. 


Hal ini membekali mereka dengan keterampilan yang esensial untuk menghadapi tantangan keuangan di masa depan, sehingga mereka dapat membuat keputusan finansial yang lebih bijak dan terencana.***

Ira, seorang mitra pengemudi Maxim di kota Pontianak yang menjadikan ojek online sebagai mata pencaharian utamanya

KASATMATA.COM - Sejarah perayaan Hari Perempuan Internasional bermula pada awal abad ke-20, sejak saat itu banyak hak wanita di seluruh dunia diperjuangkan demi mendapatkan kesetaraan gender. Gerakan ini telah mengubah stereotip masyarakat terhadap wanita dan memberikan kesempatan lebih luas bagi kaum wanita untuk bekerja dan berkarya dalam profesi apapun.


Seperti halnya profesi sebagai pengemudi ojek online, perkembangan zaman dan situasi ekonomi membuka kesempatan bagi kaum wanita untuk berpartisipasi menekuni profesi ini. 


Salah satu platform transportasi online terbesar di Indonesia Maxim juga ikut memberikan kesempatan bagi kaum wanita untuk bergabung menjadi bagian dari mitra pengemudi.


Dari data yang berhasil dikumpulkan, populasi pengemudi Maxim wanita di seluruh Indonesia pada tahun 2024 mencapai angka 15%. 


Adapun jumlah pengemudi Maxim wanita paling banyak di antaranya Denpasar (25%), Bandung (23%), dan Jakarta (15%). 


Di samping itu, perjalanan dengan pengemudi wanita dianggap lebih aman dan nyaman bagi penumpang wanita terutama yang membawa anak.


Kehadiran Maxim di Indonesia sejak tahun 2018 telah membuka kesempatan lapangan pekerjaan bagi masyarakat tanpa batasan gender apapun. 


Hal inilah yang membuat Maxim ikut merangkul mitra pengemudi wanita untuk menjadi bagian dari penggerak roda perekonomian bangsa tanpa diskriminasi gender.


Seperti halnya Ira, seorang mitra pengemudi Maxim di kota Pontianak yang menjadikan ojek online sebagai mata pencaharian utamanya, 


“Sebelumnya saya bekerja serabutan; ada yang menjaga warung nasi, sampai asisten rumah tangga. Lalu tahun 2021 saya ditawari oleh sanak saudara yang kebetulan pengemudi Maxim juga.” ujarnya.


Alasan Ira untuk bergabung menjadi pengemudi Maxim adalah waktu kerja yang fleksibel sehingga ia bisa mengurus rumah terlebih dahulu. 


“Kerja di Maxim kan waktunya fleksibel ya, jadi saya bisa mengurus dan bersih-bersih rumah terlebih dahulu sebelum saya mencari penumpang. Sedangkan pekerjaan sebelumnya saya tidak bisa fleksibel.” lanjutnya.


Wanita berusia 38 tahun ini menuturkan bahwa menjadi seorang pengemudi ojek online memiliki tantangan tersendiri, 


“Biasanya ada pelanggan yang menolak jika pengemudinya perempuan, tapi saya tidak berkecil hati. Lalu pernah ada pengguna yang menawarkan untuk membawa kendaraan saya sehingga saya yang dibonceng. Pokoknya pengalaman saya unik-unik, deh!.” tutupnya.


Customer Service Officer Maxim Jakarta, Eva R juga mengatakan bahwa mitra pengemudi perempuan memiliki kemampuan yang setara dengan pengemudi laki-laki 


“Sebagian besar pengemudi wanita memilih profesi  ini untuk membantu perekonomian keluarga. Di sela-sela persaingan dunia kerja yang tinggi dan kebutuhan hidup yang semakin besar, kaum wanita juga memiliki kemampuan dan ketrampilan yang sama dengan pria.” ujarnya.


Kehadiran pengemudi wanita di Maxim diharapkan dapat mengubah stereotip masyarakat, serta memberikan akses bagi perempuan Indonesia untuk membantu perekonomian keluarga.***